Penjelasan Mengapa Bulan Ramadhan dan Lebaran Selalu Maju 11 Hari Tiap Tahunnya
Kalau di hitung-hitung selisih hari antara bulan hijriyah dan bulan masehi sebanyak 11 hari dalam 1 tahunnya. Itulah yang menjadi alasan mengapa ramadhan atau hari raya selalu lebih maju setiap tahunnya.
Nama-Nama Bulan Hijriyah dan Jumlah Harinya
Terdiri dari 12 bulan.
Nama Bulan Hari
1. Muharram 30
2. Safar 29
3. Rabiul awal 30
4. Rabiul akhir 29
5. Jumadil awal 30
6. Jumadil akhir 29
7. Rajab 30
8. Sya'ban 29
9. Ramadhan 30
10. Syawal 29 11. Dzulkaidah 30
12. Dzulhijjah 29/(30)
Total hari selama 12 bulan hijriyah 354/(355)
Sedangkan bulan masehi dalam satu tahun berjumlah 365 hari, apabila kita kurangi dari jumlah hari yang ada pada bulan hijriyah 354 hari maka terdapat selisihnya 11 hari. Karena jumlah hari pada bulan hijriyah lebih sedikit dari pada jumlah bulan masehi maka perputaran siklus bulan hijriyah selalu maju 11 hari setiap tahun masehi.
Karena bulan ramadhan dan lebaran acuannya mengikuti bulan hijriyah maka akan selalu maju jika kita membandingkannya dengan tahun masehi. Itulah sedikit penjelasan mengapa bulan ramadhan selalu maju 11 hari setiap tahunnya. Semoga penjelasan diatas tidak membingungkan Anda.