Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tanaman Landep (Arachis Pintoi), Ciri-Ciri dan Manfaatnya

Tanaman dengan nama latin Arachis pintoi, atau yang juga dikenal sebagai tanaman Landep, adalah jenis legum tanah rendah yang berasal dari Amerika Selatan. Tanaman ini sering ditanam sebagai tanaman penutup tanah, hijauan pakan ternak, atau tanaman pengikat nitrogen. Tanaman ini tumbuh subur di tanah dengan pH yang netral hingga sedikit asam dan memiliki kemampuan untuk tumbuh baik pada tanah yang lemah atau telah terdegradasi.

Tanaman Arachis pintoi memiliki akar dangkal dan akar lateral yang meluas, membuatnya cocok untuk dijadikan tanaman penutup tanah. Daunnya kecil dan berbentuk bulat, dengan warna hijau tua hingga hijau kebiruan. Tanaman ini juga menghasilkan bunga kecil berwarna kuning dan buah yang berisi biji tanaman, seperti biji kacang.

Tanaman Landep yang terlihat bentuk daunnya

Karena kemampuannya untuk mengikat nitrogen, tanaman Arachis pintoi sangat bermanfaat untuk tanaman pertanian lainnya karena dapat meningkatkan kualitas tanah dan memberikan nutrisi yang diperlukan bagi tanaman lain. Selain itu, tanaman ini juga cocok sebagai hijauan pakan ternak karena memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan dapat tumbuh subur di daerah yang tidak terlalu subur.

Namun, meskipun memiliki banyak manfaat, tanaman Arachis pintoi juga dapat menjadi gulma invasif di beberapa daerah. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengelolaan yang tepat dan hati-hati dalam penggunaannya.

Harga Tanaman Landep/Kacang-Kacangan Hias sekitar Rp1.000 s/d Rp3.000, Anda bisa membeli tanaman ini di shopee, adapun link produknya berikut ini : https://shope.ee/1VS7mIEryr

Ciri-Ciri Tanaman Landep

Bentuk dan ukuran: Tanaman landep memiliki bentuk dan ukuran daun yang kecil dan bulat dengan panjang sekitar 1-2 cm. Batang tanaman ini ramping dan menjalar di permukaan tanah, sehingga sering digunakan sebagai penutup tanah.

Akar: Tanaman ini memiliki sistem akar dangkal dan banyak cabang, yang membuatnya cocok untuk tumbuh di tanah yang kurang subur atau telah terdegradasi.

Foto perakaran tanaman landep

Bunga: Bunga tanaman landep berwarna kuning dan kecil, tumbuh di ujung batang tanaman. Bunga ini biasanya muncul pada musim semi dan musim panas.

Buah: Tanaman ini menghasilkan buah berbentuk kacang yang biasanya berisi 2-4 biji kacang dengan warna kulit yang kecoklatan.

Pertumbuhan: Tanaman landep dapat tumbuh subur di daerah yang memiliki curah hujan tinggi atau sedang, dan toleran terhadap kondisi lingkungan yang berbeda-beda. Tanaman ini juga tahan terhadap kekeringan dan bebas penyakit.

Foto tanaman landep yang di cabut sampai akar

Manfaat Tanaman Landep ( Arachis pintoi)

Penutup Tanah Untuk Mencegah Erosi

Tanaman landep sering digunakan sebagai penutup tanah karena kemampuannya dalam melindungi tanah dari erosi akibat air dan angin. Selain itu, daun tanaman ini yang kecil dan rapat juga membantu menahan kelembapan tanah sehingga dapat mengurangi evaporasi air dan mencegah tanah menjadi kering.

Dalam pertanian, tanaman landep sering ditanam bersama dengan tanaman utama untuk melindungi tanah dari erosi dan memberikan nutrisi bagi tanaman utama melalui sisa-sisa daun dan akarnya yang terdekomposisi.

Membantu Menyuplai Nutrisi Dengan Tanaman Sekitar

Tanaman landep memiliki kemampuan untuk mengikat nitrogen dari udara dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat dimanfaatkan oleh tanaman lain. Kemampuan ini disebabkan oleh adanya bakteri yang hidup di akar tanaman landep dan membentuk hubungan mutualisme yang saling menguntungkan dengan tanaman tersebut. Bakteri ini disebut Rhizobia dan membantu tanaman landep dalam mengikat nitrogen dari udara dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat dimanfaatkan oleh tanaman lain.

Dalam pertanian, tanaman landep sering ditanam sebagai tanaman perintis atau tanaman penutup tanah untuk meningkatkan kandungan nitrogen di dalam tanah, sehingga dapat membantu pertumbuhan tanaman utama yang ditanam bersama dengan tanaman landep.

Sumber Pakan Hijauan Untuk Ternak

Tanaman landep juga dapat digunakan sebagai hijauan pakan ternak karena kandungan nutrisinya yang tinggi. Daun dan batang tanaman ini mengandung protein, serat kasar, dan mineral yang dibutuhkan oleh ternak untuk pertumbuhan dan kesehatannya. Selain itu, tanaman landep juga dapat diberikan sebagai pakan segar atau sebagai bahan silase, yang merupakan pakan fermentasi yang dapat disimpan untuk digunakan pada musim kemarau atau saat pasokan hijauan pakan segar terbatas.

Dalam peternakan, penggunaan tanaman landep sebagai hijauan pakan ternak dapat membantu mengurangi biaya pakan dan meningkatkan kesehatan dan produktivitas ternak, karena kandungan nutrisi yang terkandung dalam tanaman landep dapat membantu meningkatkan kualitas pakan dan kesehatan ternak. Baca Juga : Yuk Kenalan Dengan Alang-Alang Ekor Kuda: Tanaman Hias Cocok Untuk Taman Rumah Minimalis

Itulah beberapa manfaat tanaman landep, mulai dari sebagai penutup tanah, pengikat nitrogen, hingga hijauan pakan ternak. Dalam penggunaannya, perlu diingat bahwa tanaman ini dapat menjadi gulma invasif jika tidak dikelola dengan hati-hati, sehingga perlu dilakukan pengelolaan yang tepat agar manfaatnya dapat dimanfaatkan dengan baik.