Mengapa Sayap Ayam Tidak Bisa Terbang? Ini Alasannya
Mengapa ayam tidak bisa terbang, padahal kan punya sayap? Mungkin itu pertanyaan yang ada dibenak sobat semua. Masuk akal, secara nalar burung bisa terbang dengan sayap yang dimilikinya, kenapa dengan saya apa kok tidak bisa terbang?
Siapa bilang ayam tidak bisa terbang? bisa kok tapi terbangnya ayam tidak pernah setinggi burung, kalau ayam terbang paling lama beberapa detik dan kalau burung bisa sampai bermenit-menit bahkan sampai berjam-jam.
Penyebab sayap ayam tidak bisa terbang ada beberapa alasa, pertama karena takdir yang mahakuasa mengkondradkan ayam untun memiliki sayap tetapi tidak memiliki kemampuan terbang seperti burung. Kalau jawabnya seperti itu pasti kurang memuaskan, oke jika sobat kurang puas, akan saya coba menjelaskannya lebih detail.
Alasan Mengapa Sayap Ayam Tida Bisa Untuk Terbang Seperti Burung
1. Ukuran Sayap Lebih Kecil Dari Pada Ukuran Badannya
ini salah satu alasan logis pembeda sayap burung dan ayam, burung memiliki saya yang melebihi ukuran badannya, tidak percaya? Coba bandingkan burung merpati dengan ayam.
2. Bulu Ayam Mudah dicabut dan Pendek
bulu ayam mudah sekali rontok dan ukuran bulunya lebih pendek, bisa sobat bandingkan dengan burung yang hampir seukuran dengan ayam yaitu burung elang, dan burung hantu yang memiliki bulu lebih panjang.
3. Berat Badan Mengalahkan Kekuatan Kepakan Sayap Ayam
walaupun ayam juga bisa mengepak dan terbang pendek namun kepannya tidak dapat mengalahkan berat badan ayam, sehingga tidak dapat terbang seperti burung, hal ini terjadi karna ayam di budidayakan bukan untuk terbang tapi untuk dikonsumsi dagingnya, jadi semakin berat bobot ayam maka semakin mahal harganya :-)
Alasan paling mendasar mengapa ayam tidak bisa terbang adalah karena habitat ayam memang di daratan, bukan di pohon, hal ini berlaku untuk ayam budidaya ya, bukan ayam hutan yang bisa terbang. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa.