Mengapa Tidur Tengkurap Dilarang Dalam Islam?
Tidur tengkurap dilarang dan dibenci dalam islam, adakah alasan mengapa hal ini dilarang ya, apakah juga ada efeknya bagi kesehatan bila tidur dalam kondisi tengkurap? Jika sobat penasaran, artikel ini akan membantu menjawabnya.
Larangan tidur tengkurap dalam islam berdasarkan beberapa hadist rosul karena tidur tengkurap adalah cara berbaringnya penghuni neraka, tidur tengkurap juga cara tidur yang dimurkai oleh Allah.
Selain itu orang yang tidur tengkurap akan mudah sekali ngiler, dan ngilernya orang tidur tengkurap itu banyak dan akan mengenai bantal atau kasur. Apabila tidak segera dibersihkan bantal bisa menjadi tempat berkembangnya bakteri.
Tidur tengkurap dari pandangan medis
Saat tidur tubuh bernafas dengan mengembangkan dada, apabila posisi tidur dalam kondisi tengkurap otot pernafasan tidak dapat mengembang karena tertindih tubuh, hal ini dapat mengakibatkan sesak nafas.
Sebaiknya tidur jangan dengan posisi tengkurap, tidurlah dengan posisi terlentang atau miring ke kanan. Jangan lupa untuk mematikan lampu kamar untuk meningkatkan kualitas tidur sobat. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa.
Larangan tidur tengkurap dalam islam berdasarkan beberapa hadist rosul karena tidur tengkurap adalah cara berbaringnya penghuni neraka, tidur tengkurap juga cara tidur yang dimurkai oleh Allah.
Selain itu orang yang tidur tengkurap akan mudah sekali ngiler, dan ngilernya orang tidur tengkurap itu banyak dan akan mengenai bantal atau kasur. Apabila tidak segera dibersihkan bantal bisa menjadi tempat berkembangnya bakteri.
Tidur tengkurap dari pandangan medis
Saat tidur tubuh bernafas dengan mengembangkan dada, apabila posisi tidur dalam kondisi tengkurap otot pernafasan tidak dapat mengembang karena tertindih tubuh, hal ini dapat mengakibatkan sesak nafas.
Baca Juga
Sebaiknya tidur jangan dengan posisi tengkurap, tidurlah dengan posisi terlentang atau miring ke kanan. Jangan lupa untuk mematikan lampu kamar untuk meningkatkan kualitas tidur sobat. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa.